Senin, 16 Oktober 2017

PELAJARILAH AL QUR’AN DAN HADIST AGAR TIDAK TERSESAT JALAN .

Assalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.



Rasulullah saw bersabda, “ Sesungguhnya ucapan yang paling benar adalah Kitabullah, dan sebaik-baik jalan hidup ialah jalan hidup Muhammad, sedangkan seburuk-buruk urusan agama ialah yang diada-adakan. Tiap-tiap yang diada-adakan adalah bid’ah, dan tiap bid’ah adalah sesat, dan tiap kesesatan (menjurus) ke neraka  “. (HR. Muslim)

Wahai saudaraku melalui Hadist ini Rasulullah saw memberitahukan kepada kita semua  bahwa
“  ucapan yang paling benar adalah Kitabullah “  maksudnya adalah hanya Kitabullah ( Al Qur’an ) saja yang benar ucapannya .  

Walaupun manusia sudah berusaha  berkata benar , tapi benarnya itu menurut siapa ?  Apakah menurut diri ? Apakah menurut orang banyak ? Ataukah menurut Allah ?

Benar menurut diri sendiri belum tentu benar menurut orang banyak , apalagi menurut Allah .

Benar menurut orang banyak belum tentu benar menurut Allah . Tapi benar menurut Allah maka pasti benar untuk semuanya .

Namun sampai saat ini  sungguh sangat disayangkan  masih banyak manusia yang mendustakan ayat ayat Allah . 

Dan yang lebih sesat lagi memanfaatkan ayat ayat Allah hanya untuk keperluan pribadinya dalam hal urusan duniawi, atau bisa juga bersama keleompoknya .

Kemudian  “dan sebaik-baik jalan hidup ialah jalan hidup Muhammad “ .
Allah sudah memberitahukan kepada kita semua yaitu taatilah Dia dan Utusan-Nya  , ini perintah dariNya lho , bukan dari kami . 

Tapi entah kenapa sampai saat ini masih banyak yang tidak mau mematuhiNya . 

Padahal bila ditanya agamanya apa ? Islam jawabnya  . Shalatnya dikerjakan nggak ? Bingung deh . lalu Islamnya Islam apaan ?

Kemudian sedangkan seburuk-buruk urusan agama ialah yang diada-adakan. Tiap-tiap yang diada-adakan adalah bid’ah, dan tiap bid’ah adalah sesat, dan tiap kesesatan (menjurus) ke neraka “

Disinilah yang sampai saat ini masih banyak yang diributkan . Yang ini merasa benar , yang itu merasa benar , yang lain merasa benar . Lalu yang paling benar yang mana ?  

Yang paling benar ya hanyalah Al Qur’an da hadist . Mereka bisanya ribut itu karena tidak membaca Qur’an dan hadistnya, cukup apa kata imamnya saja . 

Inginnya langsung terima matang saja . Gak mau belajar mempelajarinya sendiri, sambil bertanya pada ahlinya kalau ada yang gak paham .  

Mungkin di setiap rumah tersedia kitab Qur’an , namun tidak setiap rumah memiliki Qur’an yang ada terjemahannya . 

Bila ditanya apakah kalian mengerti dan memahami bahasa Arab dari Al Qur’an ?  Pasti jawabnya tidak. Lalu mengapa gak belajar.

Jawabnya sangat menyesatkan, “ kan Al Qur’an dan Hadist itu untuk para Kyai , Ustadz, Mubaligh , Santri saja , kami kan bukan seperti mereka , memangnya kami dipaksa hari menjadi penceramah “  Inilah pendapat yang sangat salah besar .  

Karena kesalahan ada di manusia maka pantas saja kelak di neraka itu isinya Jin dan manusia . Naudzubillaahi min dzaalik.

Untuk itu marilah sejak saat ini kita sama – sama belajar Al Qur’an dan Hadist . 

Insya Allah , bila niat kita sudah bulat dan melakukannya , maka Allah akan membukakan  pintu rahmatNya 

sehingga sedikit demi sedikit kita mulai memahai ayat – ayat-Nya , yang tentunya atas izin dan rido-Nya. Aaaamiin

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua .

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

1 komentar:

  1. Masih banyak manusia yang takabur dengan ilmunya , karena belajarnya masih tanggung. Bagi orang yg benar2 berilmu, semakin banyak ilmunya maka akan semakin rendah hati dengan sesamanya .

    BalasHapus